5 Cara Kelola Mental Health Saat Paslon Pilihan Kalah Pemilu
Daftar Isi
- 1. Jangan terlalu lama berselancar di medsos
- 2. Tidak apa-apa merasa sedih tapi jangan berlarut
- 3. Kelola perasaan
- 4. Jaga diri
- 5. Mulai buat perencanaan
Pemilihan Presidendan Wakil Presiden Indonesia telah selesai dilakukan.
Meskipun Komisi Pemilihan Umum (KPU) belum menetapkan secara resmi siapa pemenang di antara tiga paslon yang menjadi kandidat, namun beberapa hasil hitung cepat menunjukkan paslon nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming unggul hingga lebih dari setengah perolehan suara.
Kabar ini mungkin menjadi hal yang menggembirakan bagi para pendukungnya. Namun, sebaliknya bisa jadi hal yang mengecewakan bagi pendukung paslon lainnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lihat Juga :![]() |
1. Jangan terlalu lama berselancar di medsos
Informasi memang penting, tapi beristirahat dari paparan informasi di media sosial juga sama pentingnya untuk tubuh dan pikiran Anda. Melansir University of Utah, penting untuk membagi asupan berita dan hiburan selain informasi soal pemilu di saat-saat genting seperti ini.
Berhati-hatilah dengan informasi apapun yang sampai ke Anda. Selalu pastikan menerima informasi dari sumber-sumber terpercaya.
2. Tidak apa-apa merasa sedih tapi jangan berlarut
Saat kandidat kalah, Anda berhak merasa sedih dan meluangkan waktu untuk menerima dan memikirkan kekalahan tersebut. Melansir SciTechDaily, jangan menutupi rasa sedih dan kecewa Anda.
Ingatlah bahwa kesedihan mencakup beberapa tahap, dan tidak apa-apa untuk menjalani prosesnya dengan hati-hati. Mulai dari keterkejutan atau penolakan awal hingga kemarahan, dan akhirnya penerimaan dan semoga mencapai tingkat kedamaian.
Lihat Juga :![]() |
3. Kelola perasaan
Kelola perasaan Anda, pahami apa saja yang membuat Anda kecewa saat paslon pilihan harus kalah di Pilpres 2024. Jangan malu untuk mengakui semua kekecewaan yang Anda rasakan tentang pemilihan tersebut.
Di titik ini, Anda juga bisa berbincang dengan teman atau keluarga yang bisa dipercaya. Hal-hal seperti saling bercerita tentang pilihan yang kalah ini bisa membantu Anda mengelola emosi.
4. Jaga diri
Tingkat stres pasca-pemilu memang sangat tinggi. Sangat penting bagi Anda untuk mulai menjaga diri. Caranya dengan memperhatikan semua aktivitas yang dilakukan.
Lakukan semua hal positif yang membantu Anda tetap berenergi dan mengeluarkan emosi. Misalnya dengan pergi keluar, berlatih yoga, olahraga, menonton film, atau sekadar main dengan hewan peliharaan di sekitar rumah.
Lihat Juga :![]() |
5. Mulai buat perencanaan
Pemilu selesai, saatnya Anda kembali ke kehidupan yang biasa tanpa kampanye dan hanya melihat jalannya berbagai program dari paslon yang terpilih.
Anda juga perlu bergerak. Agar tidak berlarut dengan kesedihan, mulai lakukan aktivitas jangka panjang yang menyenangkan. Lakukanlah berbagai rutinitas yang bisa membuat Anda tidak berlarut dalam kesedihan saat paslon jagoan kalah di Pilpres 2024.
(tst/chs)-
Doa Meluluhkan Hati Seseorang yang Kita Cintai dengan Menyebut NamanyaResmi! Jokowi Tetapkan Cuti Bersama PNS Berjumlah 8 Hari di 2023Kalender Dzulhijjah 1446 H/2025 Lengkap Waktu Puasa Sunnah dan Idul AdhaPINTU Tingkatkan Komisi Referral Program, Perluas Akses Investasi Crypto di IndonesiaFOTO: Pasar Burung Pramuka yang Tak Pernah Sepi Pengunjung5 Keistimewaan di Bulan Syaban, Bulan yang Penuh BerkahMETRO Dept Store Tebar Diskon BesarVIDEO: Melihat Kemegahan Dua Menara Baru di Kairo Usai RenovasiCanda Prabowo Soal Ijazah Jokowi: Heran, Nanti Ijazah Saya DitanyaKondisi Ekonomi Fluktuatif, Transkon Jaya (TRJA) Masih Kaji Target Laba Tahun 2025
下一篇:NYALANG: Mengusir Sepi, Menarikan Mimpi
- ·Cerita Penyintas Kanker Serviks, Gejala Awalnya Seperti Ini
- ·3 Tanda 'Darurat' Kelelahan yang Wajib Diwaspadai
- ·Lampaui Target, Emiten Otomotif ini Bagi
- ·Kondisi Ekonomi Fluktuatif, Transkon Jaya (TRJA) Masih Kaji Target Laba Tahun 2025
- ·Waswas Kolera, Mauritius Larang Penumpang Kapal Pesiar Turun
- ·Bullying di Binus School Serpong, Kenali 7 Tanda Anak Jadi Korban
- ·Alasan Memberi dan Menerima 'Serangan Fajar' Disebut Haram
- ·Adakah Makanan yang Tidak Boleh Dikonsumsi Bersamaan dengan Tape?
- ·Eks Pramugari Ungkap Tanda Rahasia jika Ada yang Tak Beres di Pesawat
- ·METRO Dept Store Tebar Diskon Besar
- ·Laba Bersih Anjlok 77 Persen, Emiten Milik Grup Salim Ini Fokus Perkuat Efisiensi Operasional
- ·Pertolongan Pertama pada KPPS atau Orang Pingsan saat Pemilu
- ·Benarkah Kehamilan Kembar Diwariskan dari Gen Ibu?
- ·Cegah Anak Terseret Bullying, Apa yang Bisa Dilakukan Orang Tua?
- ·VIDEO: Dilakukan Eks PM Belanda, Apa Itu Eutanasia?
- ·Update Korupsi PDNS, Kejari Jakpus Tetapkan 5 Tersangka: Ada Eks Dirjen Kominfo!
- ·Intip Oleh
- ·Beras Mahal dan Langka, Ini 5 Makanan Sumber Karbohidrat Selain Nasi
- ·Dialami Nikita Willy, Apa Penyebab Keguguran saat Hamil Muda?
- ·Kubu Terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi Bawa 35 Barang Bukti Buat Lengkapi Bantahan
- ·Tak Punya Bandara, Negara Ini Tetap Sambut Jutaan Turis Tiap Tahun
- ·Komdigi Peringati 36 Perusahaan yang Belum Daftarkan PSE Privat, Termasuk Google dan Apple
- ·3 Resep Sayur Bening Sederhana, Enak dan Menyehatkan
- ·Cak Imin Inginkan PKB Dapat Jatah Wakil Presiden di Pemilu 2024
- ·Aktivis PETA Dua Kali Sela Fashion Show Victoria Beckham di Paris
- ·METRO Super Crazy Deal Diskon hingga 80%+10%, Berlaku Cuma Hari Ini!
- ·Program Kendaraan Listrik Pemerintah Tidak Tepat Sasaran, Pengamat: Jauh Panggang dari Api
- ·Studi Temukan Perbedaan Wajah Orang Kaya dan Miskin
- ·Kalender Dzulhijjah 1446 H/2025 Lengkap Waktu Puasa Sunnah dan Idul Adha
- ·Apa Itu Cacar Alaska, Virus 'Lama' yang Pertama Kali Sebabkan Kematian
- ·Cerita Soetjipto Nagaria Sukses Membangun Summarecon Agung, Pelopor Kota Mandiri di Indonesia
- ·Cegah Anak Terseret Bullying, Apa yang Bisa Dilakukan Orang Tua?
- ·7 Jenis Ikan yang Membawa Keberuntungan di 2024
- ·Resmi! Jokowi Tetapkan Cuti Bersama PNS Berjumlah 8 Hari di 2023
- ·Polri dan Masyarakat Labuan Bajo Sepakat Sukseskan KTT ASEAN 2023
- ·8 Parpol Tolak Sistem Proposional Tertutup, Sepakat 5 Poin Penting Ini